Menlu Iran: Tak Bisa Dipercaya, Kami tak Akan Berunding dengan AS

Menteri Luar Negeri Iran membantah segala bentuk perundingan antara Iran dengan Amerika Serikat dan mengatakan, dalam pandangan Republik Islam Iran, pemerintahan Presiden Donald Trump tidak bisa dipercaya dan perundingan dengan negara ini tidak menghasilkan apapun.
Kantor Berita Qods (Qodsna) melaporkan menlu Iran, Mohammad Javad Zarif yang tengah berada di Roma, Italia untuk menghadiri konferensi "Dialog Mediterania" saat diwawancarai surat kabar Italia, Corriere della Sera menyinggung keluarnya Amerika dari kesepakatan nuklir Iran, JCPOA.
Zarif menuturkan, dalam pandangan Tehran, perundingan dengan sebuah pemerintah yang dengan mudah melanggar komitmennya terkait JCPOA, tidak akan menghasilkan apapun.
Ia menambahkan, berdasarkan pengalaman-pengalaman sebelumnya, segala bentuk perundingan baru Tehran dengan Washington tidak akan dilakukan.
Menurut Zarif, pada situasi seperti ini negara-negara Eropa dapat melawan tekanan Amerika, selain menyelamatkan JCPOA, mereka juga dapat menunjukkan kemampuannya kepada masyarakat internasional.
Sehubungan dengan perseteruan Iran dan Arab Saudi dalam sejumlah masalah regional termasuk Yaman, Zarif menerangkan, berbeda dengan Riyadh, Tehran percaya krisis Yaman bisa diselesaikan secara damai dan dengan dialog di antara rakyat Yaman sendiri.
Soal Suriah, Menlu Iran menjelaskan, Tehran dan Moskow meyakini dukungan atas pemerintah Suriah dalam menghadapi bahaya kelompok teroris, namun beberapa negara Barat dan Arab justru mendukung kelompok-kelompok teroris bersenjata anti-Damaskus dan mencegah terciptanya stabilitas di negara ini.
social pages
instagram telegram twiter RSS