Berita Utama

Menurut dokumen yang tersedia, sebelum 1947 dan bahkan sebelum PBB mengeluarkan Resolusi 181, yang dikenal sebagai resolusi "Divisi", sekitar 6,6% dari tanah pertanian Palestina dimiliki oleh orang Yahudi.

Salah satu surat kabar Lebanon menilai peristiwa terbaru yang melanda negara ini sebagai lampu hijau untuk menyerang Hizbullah dari dalam dan luar negeri. Menurutnya, imbas dari kejadian-kejadian tersebut tidak hanya sebatas yang ada sekarang.

Bersamaan dengan diadakannya perayaan Golrizan ke-32 Lembaga Diyah Iran yang didedikasikan untuk membantu pembebasan tahanan yang membutuhkan, Pemimpin Besar Revolusi Islam mengalokasikan 450 juta Toman untuk tujuan baik ini.

Sinetron Mesir berjudul "El-Nehaya" (Akhir) meramalkan kehancuran rezim Zionis dan Amerika Serikat di tahun-tahun mendatang.

Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar menyinggung teladan dan pelajaran agung yang diberikan Imam Khomeini agar tidak takut pada kekuatan-kekuatan arogan.

Komisi Hak Asasi Manusia di Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengutuk peningkatan kekerasan terhadap Muslim India ketika virus Corona menyebar ke seluruh negeri.

Kantor Urusan Fatwa Pemimpin Besar Revolusi Islam, Ayatullah Sayid Ali Khamenei menerbitkan informasi fatwa Ayatullah Khamenei mengenai puasa di bulan suci Ramadhan selama penyebaran virus corona.

Seorang jurubicara Koalisi Internasional di Irak mengatakan transfer pasukan AS dari pangkalan militer di Irak akan tetap berjumlah 5.200 tentara.

Israel diam-diam telah menerima kiriman obat Avigan dan akan mulai melakukan pengujian pada pasien COVID-19 dengan obat itu.

Di dunia saat ini di mana virus korona terlibat dan krisis ekonomi dan polusi virus telah mempengaruhi sebagian besar negara, beberapa rezim palsu, otoriter, dan teroris telah meningkatkan kejahatan mereka, dan dalam keheningan media yang terlibat dalam berita wabah coronavirus. Dan statistik pasien dan korban mereka mengejar tujuan kotor dan tidak manusiawi mereka tanpa hambatan, baik dari opini publik maupun media.

Dalam beberapa hari terakhir, gerakan militer AS berskala besar disaksikan di Irak dan Suriah, banyak media, berdasarkan beberapa analisis, melihat gerakan ini sebagai indikasi tindakan militer AS.

Tidak diragukan lagi, model reaksi Republik Islam Iran sebagai inti utama dari garis depan MuqawamaIslam akan sangat penting untuk melanjutkan dan memperkuat Fron Muqawama. Membalas dendam akan membawa pencapaian baru dan memperkuat garis depan MuqawamaIslam, dan itu perlu diperkuat lebih lanjut dan dievaluasi secara mendalam.